Menurut laporan, surat perintah penangkapan untuk Ravi VIXX dibatalkan setelah upaya untuk melarikan diri dari dinas militer.
Awal tahun ini, sekelompok agen ditangkap atas tuduhan suap membantu pelanggan mendapatkan pemeriksaan epilepsi tiruan dari departemen neurologi sebuah rumah sakit besar di Seoul untuk menghindari dinas militer alias nilai militer nan lebih rendah. Broker ini kemudian mempromosikan diri mereka sendiri dengan menyatakan bahwa layanan mereka digunakan oleh rapper pujaan populer.
Laporan tersebut juga menyebut bahwa rapper tersebut mengundurkan diri dari program “2 Days & 1 Night” dengan argumen berasosiasi dengan militer dengan nama RAVI nan dikutip oleh publik. Pada saat itu, agensi laki-laki tersebut mengonfirmasi bahwa mereka sedang menyelidiki situasi lebih lanjut.
Surat perintah penangkapan untuk Ravi diajukan pada 2 Maret oleh tim investigasi unik untuk penghindar dinas militer di Pengadilan Distrik Seoul Selatan. Bahkan, penyelidikan nan melibatkan laki-laki tersebut terus bersambung lantaran mendapatkan jasa dari Mr. Gu, salah satu broker.
Pada 6 Maret, pengadil agung Kim Ji-sook membatalkan surat perintah penangkapan untuk Ravi dengan argumen bahwa dia telah mengakui kejahatan tersebut dan tidak berisiko melarikan diri alias menghancurkan peralatan bukti.
Residen dan karirnya stabil dan dengan mempertimbangkan beberapa faktor, seperti ikatan sosial, susah untuk mengatakan bahwa tersangka kudu ditangkap pada tahap ini.
Sementara itu, pengadilan dikatakan telah menjalani persidangan dengan 23 orang termasuk Sdr. Gu dan dengan tambahan Ravi, dikatakan bahwa lebih dari 100 orang nan juga berada di industri intermezo dan olahraga ahli sedang diselidiki.
Bulan lalu, rapper Nafla nan juga berbagi tempat tinggal di bawah satu genting dengan ravi ditangkap lantaran melanggar Undang-Undang Dinas Militer dan mendapat perlakuan unik saat bekerja sebagai pegawai negeri.
Begitulah langkah Anda mempertaruhkan karir Anda ..
‘panas’ Bagikan ‘teh’ 😉