Sejak mulai tayang kemarin, sepertinya movie “Kill Boksoon” menjadi perbincangan para fans naskah Korea Selatan.
Bagi nan belum tahu, movie Netflix ini bercerita tentang Gil Bok-soon nan berada di persimpangan ketika kudu memilih antara berkarir sebagai pembunuh alias putrinya.
Dipenuhi dengan beragam sekuens aksi, naskah nan dipimpin oleh Jeon Do-yeon ini juga mempunyai melodrama dan romansa di antara beberapa karakternya. Yang pertama antara Gil Bok-soon dan mentornya, Cha Min-kyu (Seol Kyung-gu) dan wanita dengan pembunuh perjanjian kelas bawah Han Hee-sung (Koo Kyo-hwan).
Namun, segmen antara Gil Bok-soon dan Han Hee-sung semakin ekstrim ketika mereka juga sering melakukan hubungan intim meski tidak menjalin hubungan. Lebih menyedihkan lagi ketika laki-laki itu meninggal di tangan Gil Bok-segera saat berjuang untuk hidupnya setelah mengungkapkan cintanya nan bertepuk sebelah tangan padanya.
Rata-rata mengharapkan naskah nan penuh dengan segmen aksi, sehingga ada nan kecewa ketika plot romantis seakan dipaksakan ke dalam movie ini. Bahkan Han Heesung juga dipertanyakan lantaran laki-laki itu meninggal di tengah cerita tanpa pengembangan karakter nan meyakinkan selain pembunuh perjanjian bawahan nan mencintai Gil Bok-soon. Sepertinya pentingnya karakter disia-siakan tanpa argumen nan jelas.
Tak hanya itu, beberapa pihak merasa dirugikan lantaran merasa segmen ranjang antara Gil Bok-soon dan Han Hee-sung tidak menambah kebutuhan cerita ini. Bagikan penonton di laman komunitas, “Karakter Han Hee-sung hanya untuk nafsu?”
Penonton lain berbicara pintu masuk di situs organisasi nan berbeda, “Membosankan jika ada segmen romantis di movie noir..”
Apa nan Anda katakan?
‘panas’ Bagikan ‘teh’ 😉