Ulasan Anime Oshi No Ko (Anak Idola) 2023

Nggak salah baca.

Serius nggak salah baca. Saya ngulas anime. hehehe.

Anime membikin saya melayang-layang pada masa lampau ketika kanak-kanak. Ketika televisi betul-betul adalah barang kesukaan. Ketika minggu jadi semangat lantaran bakal banyak animasi jepang menanti.

Dulu juga, saya suka sekali membaca komik. Dan saya kudu berterima kasih pada diri sendiri atas kebiasaan ini. Karena kebiasaan membaca membawa saya pada kebiasaan membaca nan lebih luas.

Sayangnya, belakangan saya malas membaca dan kudu membangun kebiasaan itu kembali.

Saya nonton anime ini baru 6 episode. Untuk musim pertamanya ada 11 episode.

Awalnya saya mencoba nonton dengan rekomendasi anime nan lagi hits. Beberapa saya coba tonton, termasuk anime ini. Btw, nonton anime itu sebenar guys, biasanya hanya separuh jam, nan nunggu lama itu nunggu bagian kelanjutannya.

Tentang Apa Oshi No Kono?

Ditulis oleh Aka Akasaka anime ini datang dengan kisah tentang para idola. Seorang pujaan wanita muda berjulukan Ai pergi ke rumah sakit nan jauh dari kota, dia mengandung di usianya nan sangat muda, Ai mengandung anak kembar wanita dan lelaki. Belum jelas siapa sosok nan menghamili Ai, di rumah sakit ada master nan baik hati berjulukan Gorou Honda.

Sayangnya, Gorou Honda meninggal saat persalinan Ai. Kemudian dia dilahirkan kembali sebagai anak laki-laki dari Ai.

Anak kembar itu pun kehilangan Ibu mereka dan hidup menjadi remaja nan menapaki kehidupan artis. Anak nan laki-laki berjulukan Aqua dan anak wanita berjulukan Ruby. Aqua mencoba menguak apa nan terjadi pada ibunya di masa lalu, gimana ibunya bisa meninggal dan siapa ayah kandung sebenarnya.

Perjalanan bagian merunut gimana si kembar mencoba karir masing-masing. Yang menarik adalah ada semacam reality show kencan para artis muda dan betul-betul menampakkan banyak sisi. Seperti pujaan nan dibenci. Netizen nan selalu menghakimi padahal nggak banyak tahu.

Saya mikir, jangan-jangan apa nan disajikan tentang keburukan seseorang di internet, rupanya sebenarnya nggak seburuk itu.

Lagi-lagi saya juga dinampakkan kehidupan idol nan nggak mudah tampil di depan publik, nan terjadi dibalik camera bisa menceritakan banyak perihal nan apalagi sangat berbeda dengan sentimen publik.

Sebuah anime nan saya nikmati dengan cukup baik.

Ternyata ada juga komiknya nan merupakan terbitan dari gramedia. Ada sisi nostalgia juga. Ada kemauan membeli komik juga sebagai rasa kerinduan.

Btw, ada lagi anime nan betul-betul saya tunggu perminggunya. Nanti saya ulas lagi.

Tambahan juga, jika lagi seru. Anime nggak kalah lho sama drakor. Hehehehe.