Layar.id – Sinopsis Heartbeat bagian 15, bagian ini bakal banyak menyuguhkan tekanan nan In-hae terima dan serangan Man-hwi serta Do-sik.
Di bagian sebelumnya, menayangkan beragam segmen penuh emosional. Pasalnya, Ayah In-hae nan di nyatakan lenyap telah kembali pulang. Ternyata, selama ini Jo Il-do lenyap lantaran menjadi tawanan Man-hwi.
Dia di kurung di penjara bawah tanah rumah Man-hwi lantaran menolak tawaran Man-hwi nan mau membeli wastu milik Woo-hyeol.
Demi menjalankan tugasnya, Jo Il-do mempertahankan wastu itu sendiri. Tapi siapa sangka, Man-hwi sangat gigih hingga akhirnya dia mengurung Jo Il-do.
Di sisi lain, Woo-hyeol dapat terbebas dari Man-hwi lantaran pertolongan nan di lakukan Sang-hae, Dong-seob dan Rose.
Sebab perihal itu, para tahanan Man-hwi dapat terbebas, termasuk Jo Il-do. Jo Il-do akhirnya memperkenalkan dirinya kepada Woo-hyeol.
Terkejut bukan main, ayah In-hae nan selama ini dia cari rupanya lenyap lantaran menjadi tawanan Man-hwi.
Akhirnya Jo Il-do berjumpa kembali dengan putri kesayangannya, In-hae. Awalnya In-hae menolak perihal itu, dia sudah begitu tidak suka dengan ayahnya.
Tapi perihal itu tak berjalan lama, In-hae dan ayahnya menyelesaikannya dengan baik. Mereka berbaikan kembali setelah In-hae mengetahui kebenaran sesungguhnya.
Di sisi lain, Woo-hyeol telah pergi dari wastu, Sang-hae nan tidak tahan memandang Woo-hyeol sekarat akhirnya memberi tahu kondisi Woo-hyeol kepada In-hae.
In-hae nan tahu bakal perihal itu segera mencari keberadaan Woo-hyeol. Apakah upaya In-hae berbuah hasil? mari simak sinopsis Heartbeat episode 15 di bawah ini.
Baca juga: https://www.layar.id/drama-korea/sinopsis-heartbeat-episode-14-pergi-dari-hidupnya/
Sinopsis Heartbeat Episode 15
Warga Mulai Mengetahui Adanya Vampir
Sepertinya para penduduk nan tinggal di sekitar wastu mulai mengetahui adanya keberadaan vampir nan tinggal di wastu tua.
Mereka beramai-ramai pergi ke wastu dan berteriak untuk mengusir penunggu nan tinggal di wastu tua itu. Tentu saja In-hae keluar dari wastu sungguh terkejut.
Sepertinya para penduduk tahu tentang vampir nan tinggal di wastu lantaran Hae-won. Pada bagian sebelumnya, Hae-won nan berambisi untuk memisahkan In-hae dan Woo-hyeol.
Sebelumnya Hae-won mencoba menarik investasi nan dia berikan itu untuk mengusir In-hae dari wastu tua.
Sayangnya, Do-sik nan tahu bakal perihal itu menggagalkan rencana nan Hae-won buat. Do-sik membayar semua tagihan kerugian nan kudu In-hae bayar.
Do-sik tidak tega memandang In-hae kesulitan. Selain itu juga dia merasa bersalah lantaran buahpikiran pertama untuk membuka upaya adalah hasil dari usulan dia.
Tentu saja Hae-won sangat murka, dia sangat jengkel dengan Do-sik nan menggagalkan rencananya. Hal itu tak membuatnya tak bersuara saja.
Dia mulai menjalankan rencana dia nan lain. Hae-won datang ke resto daging nan di kelola Ko ki-sok dan Kim Gwang-ok, sepasang suami istri nan menolak adanya wastu itu.
Hae-won datang untuk membeli area di sekitar wastu itu, nampaknya perihal ini merupakan rencana dia untuk menyingkirkan wastu tua tempat In-hae dan Woo-hyeol tinggal.
Sepertinya Hae-won pula lah nan memberi tahu ada vampir nan tinggal di wastu tua kepada warga.
Ingin Tetap Bertahan
Setelah Woo-hyeol pergi, In-hae di libas beragam masalah. Mulai dari penduduk nan mulai mengusirnya dan ayahnya juga menyuruh untuk menjual wastu serta pergi dari situ.
Jo Il-do nampaknya mulai resah, maka dari itu dia menyarankan In-hae untuk menjual wastu dan pergi. Tapi In-hae tetap mau bertahan.
Dia mau menunggu Woo-hyeol kembali kepadanya di wastu itu. Jadi apapun nan terjadi, dia bakal tetap tinggal untuk melindunginya dan tidak meninggalkannya meninggal sendirian.
Do Sik dan Man Hwi Yang Mulai Menyerang
Man-hwi mulai mencari Woo-hyeol kembali, tapi dia tidak menemukan keberadaan Woo-hyeol. Hal itulah nan membikin dia mengusik In-hae untuk menemukan keberadaan Woo-hyeol.
Woo-hyeol nan dapat merasakan ancaman nan menimpa In-hae mulai merasakan sakit di jejak lukanya.
Karena tubuh Woo-hyeol sudah lemah, tak ada nan dapat di lakukannya. Tapi, apakah perihal itu nan bakal buat dia membiarkan In-hae di bunuh sia-sia oleh Man-hwi?
Di sisi lain, Do-sik sudah mengincar Woo-hyeol dengan pisau mematikannya. Kata dia, waktu nya telah tiba dan dia kudu mengakhiri perihal itu.
Lantas, apakah Do-sik sukses membunuh Woo-hyeol dan menghapus kutukan keturunannya?
Sumber: Berbagai Sumber
Foto: Loklok